Wednesday, January 30, 2013

Mengapa manusia harus rendah hati??

Dulu waktu kecil ,banyak orang bilang saya pintar. Karena pujian2 inilah justru saya sering merasa lebih baik dari orang lain karena kepintaran saya dan karena ilmu saya. Manusia semuanya punya bakat sombong,karena iblis selalu menggoda kita setiap saat untuk menyerupai sifatnya itu.Karena itu , pujilah orang lain secukupnya,jangan berlebihan dalam memuji karena itu bisa jadi menjerumuskan orang yg anda puji.
Dari Abu Musa radhiyallahu ‘anhu, beliau menceritakan bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mendengar ada orang yang memuji saudaranya dengan sangat berlebihan. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Kalian telah mematahkan punggung saudara kalian (kalian telah membinasakannya).” [Hadits shahih, riwayat Bukhari  dan Muslim]
Astagfirullah,Betapa kita sering juga menjadi firaun2 kecil,dengan merasa diri ini lebih baik dari saudaranya.Saat kita marah dan merasa lebih benar dari orang lain,padahal kita tau kebenaran hakiki hanya milik Allah,dan kita semua hanya bisa mendekati kebenaran,lalu mengapa kita masih memaksakan kebenaran2 kita pada orang lain ,padahal kita juga masih bisa salah? apakah kita mau jadi Tuhan dengan memaksakan kebenaran2 kita sendiri?


Segala sesuatu adalah dari Allah,ilmu kita,kekayaan kita,kesehatan kita,kesempurnaan fisik kita. , semua ini hanya titipan belaka,seperti seorang tukang parkir yg dititipkan parkir mobil,ada yg mewah dan ada yg biasa2 saja,namun yg pasti kesamaan dari mobil2 tersebut adalah suatu saat mobil2 tersebut akan diambil lagi oleh  pemiliknya.
Lalu mungkin gak sih kita sombong dengan sesuatu yg gak pernah benar2 kita miliki?
”                                       …kamu tidak diberi ilmu kecuali sedikit”         (QS 17 : 85)
Kesombonganlah yang bikin Firaun hancur,sombong juga yg bikin qorun ditenggelamkan kedalam bumi beserta hartanya,sombong pula yg membuat iblis tak mau menyembah adam saat disuruh Allah.
Sedangkan sesungguhnya apa sih yg saya dan anda miliki? apakah harta kita? tubuh kita ini? atau ilmu kita? bagaimana dengan jiwa kita? apakah jiwa ini dan hati ini juga milik kita??
Pernah  seorang yg bijak berkata kepada saya : “kita boleh sombong kok dengan milik kita…. “
Namun,pernyataan tadi ternyata belum selesai…. , dan pertanyaan selanjutnya dari statement diatas adalah :  “tetapi apa yang benar2 kita miliki?? adakah yg benar2 kita miliki?? “
Kita hanyalah manusia yang hina,berasal dari suatu air yg hina,membawa suatu kotoran yg hina selama kita hidup dalam tubuh kita,dan akan mati menjadi bangkai yg hina pula
“Dan, hamba-hamba Yang Maha Penyayang itu (ialah) orang-orang yang berjalan di atas bumi dengan rendah hati.” (QS 25 : 63)
Allah berkata dalam salah satu hadist qudsi : Sombong adalah pakaianKU.
Lalu, masih maukah kita sombong?? memakai sesuatu yg kita tak pantas menyandangnya?? Allah layak sombong karena DIA maha segalanya,namun kita itu apa dibanding Allah?
Kita semua adalah sama di hadapan Allah,kecuali derajat ketaqwaan kita
Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa – bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu.Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal. (QS 49 : 13)
Inna lillahi wa inna ilaihi rojiun,semuanya milik Allah dan akan kembali kepada Allah. Susah atau senang semuanya adalah anugerah dari Allah,maka pujian  kita kembalikan kepadaNYA karena memang bukan milik kita hakekatnya ,dan kehilangan yg kita suka dan kita cintaipun kita relakan dan ikhlaskan karena juga memang sejak awal bukan milik kita.
(yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan: “Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji’uun” (QS 2 :156)
dan belakangan ini, saya baru sadar kenapa Allah baru memberikan ilmu hati dan tobat ini sekarang, bukan sedari dulu. Mungkin itu karena Tuhan membiarkan dosa saya segunung dulu,sehingga saat saya bertobat, saya tidak  akan pernah mampu merasa lebih baik dari anda sekalian,karena sesungguhnya dosa sayalah yg teramat banyak diantara anda semua. Seandainya semua dosa yg pernah saya perbuat itu bisa mengeluarkan bau,tentu tidak ada yg mau dekat2 dengan saya saat ini.
semoga Allah memaafkan segala kesombongan yg pernah kita lakukan ,semoga kita selalu diberikan kerendahan hati dalam setiap langkah kehidupan kita.
“barangsiapa meninggikan diri di dunia, dia akan direndahkan di akherat dan barangsiapa merendahkan diri di dunia ,dia akan ditinggikan kelak di akherat.”

No comments:

Post a Comment